Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang memiliki nilai-nilai luhur dan tradisi yang kaya. Menjaga warisan pendidikan pesantren untuk generasi selanjutnya merupakan suatu tanggung jawab yang harus diemban oleh semua pihak.
Menjaga warisan pendidikan pesantren tidak hanya berkaitan dengan fisik bangunan dan buku-buku ajaran, tetapi juga nilai-nilai keislaman yang diajarkan di dalamnya. Seperti yang dikatakan oleh KH Hasyim Asy’ari, “Pesantren harus menjadi tempat yang amanah dalam menyiapkan generasi yang berkualitas dan berakhlak mulia.”
Menjaga warisan pendidikan pesantren juga berarti melibatkan semua elemen masyarakat dalam upaya melestarikan pesantren sebagai lembaga pendidikan yang berperan penting dalam mencetak kader-kader muslim yang berkualitas. Seperti yang disampaikan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, “Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang memiliki peran strategis dalam mempertahankan dan mengembangkan budaya keislaman di Indonesia.”
Menjaga warisan pendidikan pesantren juga berarti memperhatikan keberlanjutan dan pengembangan pesantren sebagai lembaga pendidikan yang relevan dengan tuntutan zaman. Seperti yang dikatakan oleh KH Mustofa Bisri, “Pesantren harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan agar tetap menjadi lembaga pendidikan yang diminati oleh generasi muda.”
Dengan menjaga warisan pendidikan pesantren untuk generasi selanjutnya, kita turut berperan dalam melestarikan nilai-nilai keislaman dan tradisi pesantren yang telah menjadi bagian dari identitas bangsa Indonesia. Semoga pesantren tetap menjadi tempat yang memberikan inspirasi dan pengetahuan bagi generasi selanjutnya. Aamiin.